Kotabaru, 11/0413
Kegiatan Rutinitas yang dilaksanakan 2 kali dalam sebulan kini dilaksanakan kembali oleh Polres Kotabaru, hal ini agar membentuk anggota Polri khususnya Anggota Polres Kotabaru sellau bertaqwa kepada allah SWT. + 30 personel Polres Kotabaru mengikuti kegiatan tersebut dengan penceramah Dr. Muhammad Kamal dengan judul Tata Cara Menyikapi Hikmah dan Musibah.
Surah
Ar-Rahmaan Kerap membuat siapapun tertegun membacanya Betapa kita, sebagai
makhluk-Nya, terkadang terlalu sombong untuk sekadar mengucapkan 'terima kasih'
kepada Sang Maha Pencipta, Allah SWT.Sudah banyak sekali nikmat yang sudah Dia
berikan. Namun, kita malah tidak bersyukur kepada-Nya. Bukankah Allah SWT telah
berfirman: ''Dan, Dia telah memberikanmu (keperluanmu) dan segala apa
yang kamu mohonkan kepadanya. Dan, jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah
dapat kamu menghinggakannya. Sesungguhnya, manusia itu sangat zalim dan sangat
mengingkari (nikmat Allah).'' (QS Ibrahim [14]: 34).
Sudah banyak sekali nikmat
yang Dia berikan. Nikmat mencicipi manisnya iman, nikmat menghirup udara segar,
dan sebagainya.Allah telah memberi iming-iming yang menggiurkan untuk
hamba-hamba-Nya yang bersyukur, dan ancaman untuk hamba-hamba-Nya yang kufur,
seperti yang termaktub dalam Surah Ibrahim ayat 7: “''Dan (ingatlah juga),
tatkala Tuhanmu memaklumkan; Sesungguhnya, jika kamu bersyukur, pasti Kami akan
menambah (nikmat) kepadamu. Dan, jika kamu mengingkari (nikmat-Ku),
sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.''Maka, syukurilah nikmat yang datang pada
kita. Jangan kita terlena hingga kita lupa dan mengklaim itu adalah hasil jerih
payah kita sendiri, tanpa menganggap Allah sebagai Maha Pemberi. Karena, sikap
seperti itu dapat menjerumuskan kita kepada kekufuran terhadap nikmat Allah.Bila
hal yang diatas berhubungan dengan pemberian yang sesuai dengan keinginan kita,
lalu bagaimana dengan pemberian yang tidak sesuai dengan keinginan kita?
Terkadang kita, sebagai manusia, mengeluhkan atau tidak mensyukuri pemberian
Allah SWT yang tidak sesuai harapan kita. Padahal, kita tidak tahu kalau itu
sebenarnya baik untuk kita. Kita hanya terus menyalahkan keputusan-Nya. Tidak
adillah, tidak baiklah, atau keluhan-keluhan lainnya terus meluncur dari lisan
kita. Jarang kita melihat sisi positif dari pemberian itu. Padahal, Allah
selalu memberikan yang terbaik untuk kita.Oleh karena itu, ketika ditimpa suatu
musibah, janganlah cepat-cepat mengeluh. Lihatlah sisi positifnya. Berpikirlah
bahwa Allah sayang kepada kita, karena Allah ingin segera menghapus dosa kita
lewat ujian itu.Rasulullah SAW bersabda,”Tidaklah seorang muslim ditimpa musibah
berupa rasa lelahnya badan, rasa lapar yang terus menerus atau sakit, rasa
sedih/benci yang berkaitan dengan masa sekarang, rasa sedih/benci yang
berkaitan dengan masa lalu, gangguan orang lain pada dirinya, sesuatu yang
membuat hati menjadi sesak sampai-sampai duri yang menusuknya melainkan akan
Allah hapuskan dengan sebab hal tersebut kesalahan-kesalahannya” (HR
Bukhori no 5641, Muslim no . 2573).Begitu juga ketika keputusan Allah tidak
sesuai harapan kita. Mungkin itu adalah untuk kebaikan jangka panjang kita.
Ingatlah, Allah memberikan apa yang kita PERLUKAN, bukan yang kita HARAPKAN,
karena bisa jadi apa yang kita harapkan justru mendatangkan mudharat bagi kita.
Allah ‘Azza wa Jalla berfirman, “...Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia
amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat
buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui." (QS
Al-Baqarah: 216) Perpisahan dengan orang-orang yang kita cintai, penyakit yang
menggerogoti tubuh kita, merupakan beberapa ujian yang perlu kita ambil
sisi positifnya. Jangan kita terus mengeluh dan mengeluh. Karena, tak ada
gunanya juga terus meratapi nasib. Sesekali, beranikan diri kita untuk
mengambil sisi positif dari itu semua. Karena, di balik semua kejadian, pasti
ada hikmahnya. Wallahu a’lam "ujar Pencermah"
insyaallah
pelaksanaan kegiatan ini akan ditambah waktunya setiap minggu 1 kali
hal ini agar anggota memahami betul apa arti kehidupan dan agar selalu
bertakwa kepada Allah SWT serta dalam pelaksanaan tugas kedepannya akan
lebih baik tentunya "ujar Kabag Sumda Polres Kotabaru". Admin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar